Wayang-wayang Zaman Now…
Apa jadinya kalau wayang-wayang yang biasa kita baca di buku ataupun saksikan di pertunjukan memainkan lakon kekinian yang terjadi di era sekarang?
Inilah yang dilakukan 17 dosen Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Tarumanegara lewat pameran "Ndalang" yang berlangsung 21-30 November 2017 di Galeri Cipta 2, Taman Ismail Marzuki Jakarta.
Ndalang sendiri berarti dhalang atau orang...
Menghimpun Narasi di EYAF
Menurut pelaku, tradisi minum tuak bisa menciptakan rasa kekeluargaan, setia kawan, toleransi, dan gotong royong, sekaligus mereka menyadari ada sifat boros, minder, dan rasa kurang percaya diri.
Dinamika perkembangan seni rupa sebuah kota atau wilayah tidak lepas dari kehadiran para seniman muda yang mewarnainya. Jawa Timur dengan cakupan wilayahnya yang luas dengan sosio-historisnya yang majemuk,...
Bahasa Spiritual Made Wianta
Walaupun bertajuk Run For Manhattan, pameran tunggal seniman Made Wianta yang digelar di Ciptadana Art Space, Plaza Asia Office Park Unit 2 Jakarta (24 November - 8 Desember 2017) ini tidak hanya memuat karya-karya Wianta yang bertemakan Run dan Manhattan tetapi juga kumpulan terbaik dari karya-karyanya di beberapa periode.
Selama puluhan tahun berkarya, Wianta telah...
Franziska Fennert Simbolkan Warna
Franziska Fennert, seniman kontemporer asal Jerman yang kini menetap di Indonesia, kembali membuat pameran tunggal. Bertajuk “Heaven in Mindset”, pameran yang dikurasi Anton Larenz ini digelar di Semarang Art Gallery, Semarang pada 18 November hingga 17 Desember 2017.
Fennert menyajikan instalasi, lukisan, dan seni video tentang perlunya komunikasi antarmanusia demi mengatasi keterbelahan ras dan budaya....
Sketsa yang Berpuisi Seorang Goenawan Mohamad
Sastrawan Indonesia Goenawan Mohamad menggelar pameran tunggalnya yang bertajuk Ke Te-ngah di Kiniko Art Sarang Building, Blok 2, Yogyakarta (18/11). Pameran yang berlangsung hingga 30 November 2017 ini dibuka oleh seniman Djoko Pekik dan merupakan rangkaian acara dari pararel event Biennale Jogja XIV - Equator.
Pada pameran tunggalnya kali ini, Goenawan Mohamad mencoba menerjemahkan imaji- imaji...
Berita Terkait









