Art Dept ID menggandeng seniman Eddie Hara untuk merilis merchandise, yang berkolaborasi dengan sejumlah seniman lokal seperti Sejauh Mata Memandang, S.RW, Kandura Studio, dan Wilsen Willim. Lewat kolaborasi ini, kita dapat menemukan karya-karya Eddie dalam bentuk yang wearable.
Bersama dengan Sejauh Mata Memandang, label yang fokus mengeksplorasi seni kriya dan tekstil Indonesia, Eddie membuat koleksi scarf. Sedangkan dengan S.RW, label tas dari perupa Syagini Ratna Wulan, karya Eddie dituangkan pada bag strap. Ada pula kreasi keramik unik multifungsi Kandura Studio yang dikemas secara khusus dari desain Eddie. Lalu yang terakhir, ada kolaborasi Eddie Hara dengan perancang mode Wilsen Willim berupa bordiran motif di atas kemeja putih yang tersedia dalam jumlah terbatas.
Kesempatan untuk memiliki karya-karya seniman dengan lebih terjangkau memang merupakan salah satu nilai yang diusung Art Dept ID. Karena itu, Amalia Wirjono, sebagai penggagas Art Dept ID, menggelar acara bertajuk “Art Reachable” di The Goods Dept Pacific Place, Jakarta, 27 Juli 2017 sekaligus meluncurkan koleksi terbaru Art Dept ID yang digarap bersama Eddie Hara.
Sebagai sebuah ruang pameran seni independen yang menghadirkan art merchandise, Art Dept ID memiliki misi untuk memperkenalkan aktivitas mengoleksi karya seni sejak dini. Selain itu, Art Dept ID berdiri sebagai mediator yang mengubungkan seniman dengan penggemar seni dan masyarakat luas, agar seni dapat diakses semua generasi, berdasar dengan keyakinan bahwa seni adalah untuk semua orang.
Ke depannya, Art Dept ID akan mempersembahkan karya baru hasil kolaborasi dengan lini aksesoris Jewels Rock dalam jumlah terbatas, serta UNKL347, salah satu pionir industri distro Indonesia.