Karya-karya Wayan Sunadi adalah elaborasi fenomena masa kini. Sebuah refleksi kritis zaman.
I Wayan Sunadi adalah seniman lintas disiplin, pemahat dan pematung. Karya pahatnya bermain dengan bentuk-bentuk tubuh manusia. Ia seringkali memadukan unsur budaya Bali dan kontemporer.
Lukisannya mudah dikenali dengan karakter semi abstrak-figuratif dan perpaduan bentuk-bentuk kubus. Objek-objeknya terlihat seakan terdistorsi dengan sapuan kuas tipis nan akurat. Ia juga tak ragu menarik garis-garis yang tegas pada bidang, membaurkannya pada setiap transisi objek yang terdistorsi.
Baca juga Abstraksi Puitis Mahendra Mangku
Di samping itu, Sunadi selalu memasukkan atribut-atribut keduniawian, semisal :televisi, kaca mata, dan apapun yang kerap dimiliki manusia masa kini. Objek-objeknya juga dilukiskan dengan ekspresi subtil yang jenaka. Sekiranya, ini adalah parodi kritis Sunadi terhadap manusia dan budaya kontemporer.
Salah satu karya pentingnya adalah Mystery of Sunglasses (2013) yang melukiskan sisi lain manusia kontemporer yang acuh secara jenaka. Kini, lukisan Sunadi lebih banyak bervariasi pada permainan cat air dan teknik pointilisme, kertas, krayon, dan juga tinta.
Sunadi adalah anggota Kelompok 11 dan Spirit 90 Sanggar Dewata Indonesia. Bersama rekan-rekannya di SDI sukses menggelar pameran yang menciptakan “bom senirupa”. Pameran tersebut mampu menciptakan harga lukisan dengan rentang harga Rp.15 juta—Rp 25 juta.
Masih aktif mengadakan pameran dengan kelompok 11. Karya-karyanya seringkali merefleksikan fenomena zaman.
Baca juga Berteguh Iman pada Tebaran Daun
I WAYAN SUNADI
Lahir: 28 Januari 1969
Pendidikan: SMSR Negeri Denpasar (1990), ISI Yogyakarta (1995)
Pameran Penting
Pameran pertama: Pameran Sanggar Dewata Indonesia di Art Center Denpasar, Bali (1990)
Pameran terakhir: Pameran “Karya Sang Juara” bersama Yayasan Seni Rupa Indonesia, Gallery Nasional – Jakarta (2012).
Baca juga Karya Monumental hingga Refleksi Sinis Pande Ketut Taman
Penghargaan
- 2011 “Pelukis Terpujikan” dari Museum Rudana, Ubud, Bali
- 1995 10 Besar Philip Moris Indonesia Art Award
- 1995 Penghargaan dari Ibu Tien Soeharto dalam rangka lomba lukis tingkat ASEAN di Jakarta
- 1991 Lukisan Cat Minyak Terbaik dari ISI Yogyakarta
- 1991 Lukisan Cat Air Terbaik dari ISI Yogyakarta
- 1991 Penghargaan dari Menpora Akbar Tanjung dalam rangka Sumpah Pemuda di
Jakarta
Milestone
Penghargaan 10 Besar Philip Moris Indonesia Art Award dengan karya berjudul Figure Primitive. Penghargaan ini diinisiasi oleh Yayasan Philip Moris dan menghadirkan beragam seniman ASEAN untuk berkompetisi.
Saat ini, I Wayan Sunadi menjabat sebagai ketua SDI (Sanggar Dewata Indonesia).
Karya Penting
Figur Primitif (1995)
The Lifestyle
Mystery of Sunglasses (2013)
Sebuah Parodi
Baca juga Putu Sutawijaya dan Spektrum Spiritual Karyanya
Kolektor
Agung Rai
Tony Raka
Perupa yang dikagumi
Sudjojono
Affandi
HendraGunawan
I Made Djirna